Ia juga tidak serta merta menargetkan dirinya untuk menduduki posisi teratas di SalMar. "Anda tidak bisa semata-mata meminta untuk menjadi bos suatu organisasi besar," jelasnya pada koran Dagbladet. "Anda harus sesuai untuk posisi tersebut." "Jika ada alternatif lain, pria atau perempuan terbaiklah yang harus mendapatkan pekerjaan itu. Ada begitu banyak yang dipertaruhkan: nilai-nilai, pekerjaan, dan faktor krusial lainnya," tambah Gustav. Ia mengaku, orang tuanya menyesal menyerahkan SalMar kepadanya saat ia masih begitu muda, yakni saat ia berusia 19 tahun. "Mereka merasa bahwa mereka seharusnya mengambil lebih banyak waktu dalam mengambil keputusan," jelasnya. Menurut Gustav, orang tuanya menyesal karena ia mendadak menjadi perhatian publik. "Sangat aneh awalnya. Membuat saya cukup khawatir tentang apa yang orang lain pikirkan," tuturnya. Sekarang, Gustav sudah biasa menjalankan hidupnya sebagai figur publik. (Felicia Margaretha) Let's block ads! (Why?) October 16, 2018 at 09:00PM via Berita Hari Ini, Kabar Harian Terbaru Terkini Indonesia - Liputan6.com https://ift.tt/2pVvBpT | | If New feed item from http://ftr.fivefilters.org/makefulltextfeed.php?url=https%3A%2F%2Fwww.liputan6.com%2Frss&max=3, then Send me an email | | Unsubscribe from these notifications or sign in to manage your Email Applets. |
No comments:
Post a Comment